Kamis, 02 Februari 2012

Our Dream WiLL Come True

Bismillah...
Sudah lama tak berkunjung ke blog...rindu dengan postingan-postingan baru.
Persiapan-persiapan yang menyita waktu mudah-mudahan berakhir dengan bahagia. H-2!!!!Tepat di saat maulud Nabi SAW..tgl 4 Februari 2012 mimpi, keinginan, keegoisan, bahagia, sedih yang selama ini dijalani akhirnya terwujud juga. Semoga lancar...amin.Luv my Sandi 















Prewedd. Produced by : Ganjar & Eka
Make up by : Salon Nurul "En en"
Vanue at Potluck Cafe
Fashion styler : Tia & Yuda

Rabu, 16 November 2011

Sinopsis : "9 Matahari"

Novel nasional best seller karya Adenita.

9 Matahari adalah seorang matari anas yang memiliki cita-cita untuk menjadi seorang sarjana. tujuan yang sederhana memang, tapi perjalanan untuk menjadi seorang Matari Anas S.Sos tidak semudah yang dibayangkan. kesulitan ekonomi membuat dara asal jakarta ini harus hidup penuh cobaan.

Berawal dari niatnya untuk melanjutkan kuliah, tari membujuk kakaknya untuk membantu dia mencari biaya kuliahnya. sadar akan kondisi keluarga yang berasal dari ekonomi rendah dan biaya kuliah yang selangit, akhirnya dia nekat untuk meminjam uang dari sanak keluarganya untuk membiayai dana awal kuliah. dengan modal awal 6,5 juta, akhirnya tari pergi merantau ke Bandung untuk melanjutkan program ekstensi di ilmu komunikasi Universitas Panaitan.


Hari-hari dilalui perempuan ini dengan penuh semangat, sampai akhirnya kebutuhan hidup yang semakin mendesak membuat dia harus membagi dua fokusnya, antara kuliah dan bekerja. disela-sela kuliahnya dia menyempatkan diri untuk menjadi penyiar radio, lelah memang tapi tidak ada pilihan lain untuk dapat melanjutkan hidup.


Selain bekerja sebagai penyiar, tari juga harus meminjam uang kepada teman-temannya agar dapat tetap hidup. tari sangat menyadari kesulitan ekonomi yang dihadapi keluarganya, sehingga tari tidak berani untuk meminta kepada ibunya.


Awalnya tari bisa menyesuaikan kehidupan kampus dengan pekerjaannya, tapi lama kelamaan tari mulai kewalahan menghadapi siklus hidupnya untuk tetap bisa hidup, sampai akhirnya tari mulai sakit-sakitan dan sedikit mengalami gangguan mental. tapi beruntung dia punya teman-teman yang mengerti dia, sehingga walaupun jauh dari orang tua, tari mendapatkan perawatan yang memadai dari teman-teman beserta keluarganya.


Sampai akhirnya tari cuti kuliah selama 3 semester. selama masa itu tari mencari kegiatan lain agar tari bisa lari sejenak dari masalah yang dihadapinya. dari situ dia banyak bergaul dengan berbagai macam komunitas dan mendapatkan banyak teman baru dari pergaulannya.


Ditengah-tengah kesulitannya, Tuhan masih menolong dengan cara mempertemukan tari dengan dengan keluarga yang mengerti keadaan tari. uang kuliah tari pun ditanggung sepenuhnya oleh keluarga temannya tersebut. sampai akhirnya tari masuk kuliah lagi dan menyelesaikan gelar sarjananya.


Banyak hal yang bisa diambil dari cerita tentang tari ini, mulai dari arti sebuah perjuangan, keyakinan terhadap harapan, perjuangan mewujudkan mimpi, hingga mengajak kita untuk bisa merasakan kerasnya hidup seseorang yang memiliki cita-cita setinggi langit